Senin, 02 November 2015

Benarkah KIlau Cahaya Misterius Ini bukti Adanya Semesta Lainya?

accunik.blogspot.co.id
Para ilmuwan menyatakan bahwa mereka mulai menemukan bukti adanya alam semesta lain. Bukti tersebut berupa kilau cahaya misterius.
Ranga-Ram Chary dari Pusat data Planck di Amerika Serikat mencari data untuk memetakan radiasi sinar kosmos, jejak cahaya dari awal alam semesta.
Hasil pemetaannya yang dipublikasikan dalam makalah berjudul Spectral Variations of the Sky: Constraints on Alternate Universes mengungkap adanya fluktuasi yang merujuk pada kilau cahaya.


Ada 30 % kemungkinan bahwa cahaya itu bukan sesuatu yang penting. Tapi, ada kemungkinan juga bahw cahaya itu merupakan tanda adanya alam semesta lain.
"Itu kemungkinan menunjukkan adanya tumbukan antara semesta kita dengan lainnya yang rasio baryon-proton-nya lebih besar 65 kali dari alam semesta kita," ucap Chary.
Gagasan adanya banyak alam semesta tidaklah baru. Namun, walau banyak ilmuwan mulai meyakini keberadaannya,hingga saat ini belum ada satu pun yang mampu membuktikan keberadaanya.

Dalam gagasan multi-semesta, masing-masing semesta ibarat gelembung sabun. Satu semesta dengan lainnya terkadang bersinggungan. Kilau cahaya yang ditemukan Chary bisa jadi adalah merupakan materi dari semesta lain yang masuk ke semesta kita.
Ketika memetakan, Chary membersihkan datanya dari data bintang, planet, debu, dan obyek antariksa lainnya. Seharusnya, dia tak menemukan apapun selain anomali.

Tapi, kasusnya tak begitu. Chary menemukan kilauan cahaya di peta yang dibuatnya. Kilau itu tampak berasal dari awal alam semesta, ketika proton dan elektrom bergabung, membentuk cahaya yang mengemisikan hidrogen. Jens Chluba, fisikawan dari University of Cambridge, seperti diberitakan IBTimes, Jumat (30/11/2015) mengatakan, mungkin bahwa kilau cahaya itu adalah bukti adanya alam semesta.
Kilau cahaya itu 4.500 kali lebih terang dari yang seharusnya. Menurut teori, ketika proton dan elektron dari alam semesta kita berinteraksi dengan semesta lain maka akan tampak lebih terang.

Namun, David Spergel dari Princeton University, mengatakan, kilau itu mungkin sama sekali bukan dari semesta lain. "Sifat debu angkasa mungkin lebih kompleks dari yang kita pikir. Saya kira itu menjelasan yang lebih mungkin."


2 komentar:

  1. wah saya baru tahu ini mbak tentang kilau cahaya apakah benar adanya alam semesta lain, untuk lebih jelasnya mesti saya nunggu komentar lain dulu, ntar biar ga salah kamar smile emoticon hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas, semoga ada tindak lanjut dari penemuan ini.

      Hapus

Admin Doakan Yang komentarnya Baik bisa murah rejeki, panjang umur enteng jodoh,,, Aamiin,,,,