-Berkurangnya umur busi. Walaupun diganti dengan yang baru, busi tetap cepat mati atau rusak.
Kondisi mesin brebet pada suhu yang sudah panas. Namun ketika masih dalam kondisi dingin akan berjalan dengan normal. Pada kondisi mesin yang sudah panas, setelah masih mengalami brebet yang dilanjutkan dengan mesin mati.
-Setelah kondisi mesin dingin, maka jika dihidupkan kembali akan menjadi normal.
-Akan terjadi pengurangan jarak pada saat dilakukan pengecekan loncatan arus listrik yang berasal dari kabel busi. Jika ketiga hal tersebut terjadi pada sepeda motor anda, maka bisa dipastikan koil/coil sepeda motor sudah mulai melemah atau bahkan sudah rusak. Oleh sebab itu mau tidak mau anda harus menggantinya.
Akan tetapi dalam kondisi darurat kita masih bisa memanfaatkan kondisi kota tersebut dengan cara mengakalinya, yaitu:
-Untuk menjaga agar koil/coil tetap dingin, maka kita bisa bungkus coil tersebut menggunakan kain basah. Cara ini akan cukup efektif jika menggunakan sepeda motor dengan jarak yang cukup dekat. jika sepeda motor tersebut akan digunakan untuk menempuh jarak yang cukup jauh, maka jangan lupa menyediakan stok air yang banyak.
-Kita juga bisa merapatkan celah busi. Hal tersebut bertujuan untuk memperkuat arus yang masuk ke busi. Pastikan komponen komponen yang terpasang sebelum koil/coil bekerja dengan normal.
Sekian tutorial singkat mengenai Cara Memperbaiki Koil/coil sepeda motor pada kondisi darurat. Semoga tutorial sederhana diatas bisa memberikan manfaat bagi anda semuanya. Selamat mencoba dan semoga berhasil bereksperimen dalam memperbaiki koil/coil sepeda motor yang rusak.